ylliX - Online Advertising Network Langsung ke konten utama

Kompetisi IELTS Prize 2023, Calon Mahasiswa Bisa Dapat Rp 90 Juta

British Council, organisasi internasional Inggris untuk peluang pendidikan dan hubungan budaya, membuka pendaftaran British Council IELTS Prize 2023. Calon mahasiswa peserta tes IELTS yang berhasil mendapatkannya akan diberikan dukungan dana hingga £ 5,000 atau setara Rp 90 juta.

Dana IELTS Prize 2023 dapat digunakan calon mahasiswa untuk biaya kuliah di universitas dalam negeri dan luar negeri yang menerima IELTS dalam persyaratan penerimaan mahasiswa baru. Pendaftar harus sudah mengikuti tes IELTS dengan British Council pada atau setelah 1 April 2022 dan memiliki skor band minimal 5,5.

Kompetisi IELTS Prize diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang sudah mendaftar program sarjana atau pascasarjana di dalam maupun luar negeri untuk mulai kuliah antara Januari 2023 - Maret 2024. Batas waktu pengiriman aplikasi yang sudah selesai adalah 15 September 2023.

Kompetisi ini dibuka untuk peserta tes IELTS yang tinggal di Indonesia, Tiongkok, Jepang, Hong Kong, Korea, Malaysia, Filipina, Singapura, Taiwan, Thailand, Vietnam, Bangladesh, Pakistan, Nepal, dan Sri Lanka. Sebanyak tiga pemenang akan dipilih melalui proses seleksi kompetitif di setiap negara untuk menerima hadiah uang tunai pendukung studi sejumlah £ 5,000 (Rp 90 juta), £ 2,000 (Rp 38,7 juta), dan £ 1,000 (Rp 19,3 juta).

Bisa Persiapan IELTS Gratis

Pemenang grand prize tahun lalu asal Indonesia, Maria Astrid menyarankan peserta tes untuk memanfaatkan akses gratis persiapan tes IELTS yang disediakan British Council.

"Selama masa persiapan, saya sangat diuntungkan dengan akses gratis ke kursus dan praktik yang ditawarkan British Council kepada saya. Jadi, silakan manfaatkan dan maksimalkan untuk keuntungan Anda sendiri! Biasakan diri Anda dengan format masing-masing komponen tes, di antaranya, listening, reading, writing, dan speaking. Teruslah berlatih dan uji diri Anda di bawah batas waktu," tuturnya.

Maria menuturkan, untuk tes IELTS, ia dapat memilih tanggal dari banyak opsi jadwal dan lokasi British Council.

"Saat itu saya mengikuti tes di kota lain karena beberapa urusan pribadi yang tidak dapat saya hindari. Untungnya, British Council mampu mengakomodir kebutuhan ini," kata Maria Astrid dalam keterangannya.

Syarat Pendaftaran IELTS Prize 2023

Usia 18 tahun ke atasDomisili IndonesiaMemesan tes IELTSMengikuti tes IELTS British Council antara tanggal 1 April 2022 - 31 Agustus 2023, dibuktikan dengan skor IELTS di pendaftaranMemiliki nilai IELTS 5.5 ke atasMendaftar ke institusi pendidikan yang mensyaratkan IELTS dalam proses penerimaanMemulai pendidikan S1/sederajat atau pascasarjana di tahun ajaran antara Januari 2023 - Maret 2024

Selengkapnya tentang kompetisi British Council IELTS Prize 2023 bisa dilihat di https://takeielts.britishcouncil.org/take-ielts/study-work-abroad/ielts-prize. Semoga berhasil, detikers!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kumpulan 8 Biodata Personil Slipknot

Biodata personil Slipknot baru- baru ini lagi diburu oleh para warganet tanah air. Gimana tidak, tim band heavy metal asal Des Moines, Lowa, Amerika Serikat ini terbilang berhasil menggebrak panggung tour konser metal terbanyak se- Asia Tenggara Hammersonic 2023 kemarin, di Ancol, Jakarta Utara. Kesuksesannya dalam memeriahkan ajang perhelatan musik metal ini sontak menyoroti biodata para personil Slipknot. Banyak yang penasaran siapa wujud para personil yang terdapat dibalik topeng tersebut? Berikut Celebrities. id merangkum dari sebagian sumber, Rabu( 22/ 03/ 2023) terpaut biodata personil Slipknot. Biodata Personil Slipknot Butuh dikenal kalau band berjenis alternative metal Stone Sour ini ialah suatu tim musik yang telah berdiri lumayan lama ialah semenjak 1995. Sepanjang 28 tahun band metal satu ini melaksanakan sebagian rotasi pergantian personil. Pada pembahasan ini Celeb Hitz hendak disuguhkan dengan sebagian formasi biodata para personil Slipknot terkini selaku berikut 1. Sid...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Thomas Alva Edison dan Penemuan Bola Lampu: Menyinari Jalan Menuju Kemajuan Teknologi dan Industri Listrik

Thomas Alva Edison adalah seorang penemu terkenal yang dikenal karena banyak penemuan brilian yang membuat hidup kita menjadi lebih mudah dan nyaman . Salah satu penemuan terbesarnya adalah bola lampu atau lampu pijar. Sebelum penemuan Edison, manusia sudah mencoba berbagai metode untuk menerangi ruangan dan jalan-jalan, seperti lampu minyak, lampu gas, dan lilin . Namun, metode-metode ini memiliki banyak kekurangan seperti tidak efisien, berbahaya, dan mahal. Pada tahun 1879, Edison mengembangkan bola lampu yang menggunakan benang karbon sebagai filamennya . Filamen ini kemudian dipasang di dalam tabung vakum yang dapat mengurangi terjadinya oksidasi dan membantu mempertahankan keberlangsungan filamen yang membara. Penemuan bola lampu ini memberikan alternatif yang lebih aman, murah, dan efisien untuk menerangi ruangan dan jalan-jalan. Meskipun bola lampu adalah penemuan yang sangat sederhana, namun dampaknya sangat besar bagi masyarakat . Bola lampu memberikan kemudahan yang luar b...
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Mengenal Keberadaan Alien di Alam Semesta

I. Apa itu Alien? Alien atau makhluk asing adalah entitas yang berasal dari luar Bumi dan memiliki karakteristik yang berbeda dengan makhluk hidup yang ada di Bumi. Sementara tidak ada bukti konklusif tentang keberadaan alien, kemungkinan adanya kehidupan di luar Bumi terus menarik perhatian para peneliti dan masyarakat umum. Ada banyak teori tentang keberadaan alien, dari makhluk mikroba hingga spesies canggih dengan kemampuan teknologi luar biasa. Beberapa teori bahkan menyatakan bahwa alien sudah mengunjungi Bumi dan berinteraksi dengan manusia. II. Bukti Adanya Alien Pada saat ini, bukti yang paling kuat tentang adanya kehidupan di luar Bumi adalah ditemukannya mikroba di planet lain. Sebagai contoh, ilmuwan telah menemukan mikroba di dalam meteorit yang berasal dari planet Mars. Hal ini menunjukkan bahwa ada kemungkinan mikroba telah dibawa ke Bumi dari planet lain melalui meteorit. Namun, penemuan mikroba di planet lain belum cukup untuk membuktikan adanya kehidupan di luar Bu...
Posting Komentar
Baca selengkapnya